BRUTAL! Cerita Saksi Mata Ketika Rantis Brimob Melindas Pengemudi Ojol Hingga Tewas di Pejompongan

- Jumat, 29 Agustus 2025 | 01:45 WIB
BRUTAL! Cerita Saksi Mata Ketika Rantis Brimob Melindas Pengemudi Ojol Hingga Tewas di Pejompongan




MURIANETWORK.COM - Seorang pengemudi ojek online (ojol) terlindas kendaraan taktis (rantis) Brimob Polda Metro Jaya di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025) malam. 


Korban diketahui bernama Affan Kurniawan (21 tahun).


Salah seroang saksi mata, Didin Indrianto, mengatakan peristiwa itu terjadi ketika rantis Brimob Polda Metro Jaya tengah membubarkan massa aksi yang membuat kericuhan di depan Gedung DPR pada Kamis sore. 


Pasalnya, massa aksi masih menyebar ke sejumlah wilayah, salah satunya kawasan Penjompongan. 


"Polisi mau pukul mundur massa, tapi lebih ke memang sengaja kayaknya 'ah gua tabrak-tabrakin nih'. Karena dia tau kan, kan lebih, biasanya dipukul mundur sama motor, ini pakai mobil," kata dia kepada wartawan, Kamis malam.


Didin yang juga merupakan pengemudi ojol itu menambahkan, ketika itu korban sedang hendak menyeberang jalan. 


Namun, korban terpeleset dan terjatuh. Sementara rantis yang melaju dengan kecepatan cukup tinggi menabrak korban.


"Mungkin polisi yang di dalam mobil enggak tau atau gimana, main lindes aja. Tapi sempet ditahan kok sama massa, bahwa itu ada Gojek di bawah itu, tapi tetep enggak digubris, dilindes abis sama dia, sampe ban depan, ban belakang," ujar dia.


Menurut dia, sejumlah pengemudi ojol sempat melakukan pengejaran terhadap rantis itu. 


Namun, ia tidak mengetahui kelanjutannya.


Sementara itu, sejumlah orang yang berada di lokasi mencoba menolong korban. Namun, kondisi korban sudah tidak bergerak. 


"Langsung di bawa ke atas motor, di bawa ke RSCM, dan dapat kabar udah enggak ada itu orang, meninggal dunia," kata dia.


Sebelumnya, Ketua Presidium Koalisi Ojol Nasional Andi Kristiyanto membenarkan adanya pengemudi ojol yang meninggal dunia usai terlindas rantis Brimob saat kendaraan itu mencoba membubarkan aksi massa di kawasan Pejompongan.


Ia mengatakan, korban bernama Affan Kurniawan (21 tahun).


"Atas nama Affan, meninggal dunia," kata dia saat dikonfirmasi wartawan, Kamis malam.


Ia menjelaskan, kronologi peristiwa bermula ketika kendaraan rantis melintas dengan kecepatan cukup tinggi di kawasan Pejompongan. 


Sementara itu, korban tengah hendak menyeberang jalan tersebut. Namun, korban terpeleset di tengah jalan. 


"Terpeleset di tengah, akhirnya terlindas. Seperti itu," ujar dia.


Menurut dia, seharusnya rantis itu mundur ketika menabrak korban. Namun, rantis tetap melaju hingga akhirnya korban telindas. 


Sampai dengan Jumat (29/8/2025) dinihari belum ada konfimasi dari polisi terkait dengan kematian korban.


Namun Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menyatakan minta maaf. Ia akan menurunkan Propam untuk menyelidiki tragedi ini.


πŸ‘‡πŸ‘‡




Sumber: Republika

Komentar