“Grup ini sudah cukup lama aktif, sejak tahun 2017. Awalnya menggunakan nama lain sebelum akhirnya berubah menjadi Gay Lampung,” jelas Dery.
Hasil penelusuran, grup-grup tersebut kerap digunakan untuk ajakan mencari pasangan sejenis hingga permintaan inap oleh sesama anggota.
Bahkan, dalam salah satu unggahan ditemukan kalimat bernada mencurigakan seperti ‘Absen siapa pecinta bocil SMP’.
Dery menegaskan, saat ini pihaknya memastikan bakal terus melakukan pendalaman terhadap perkara ini. Tim juga memburu anggota aktif lainnya serta menelusuri grup serupa yang masih tersebar di media sosial.
"Kami terus dalami dan tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka tambahan," tandasnya.
Sumber: suara
Foto: Polisi menangkap tiga orang yang diduga sebagai admin Grup Gay Lampung dan Grup Gay Bandar Lampung di Facebook. [Dok Polda Lampung]
Artikel Terkait
Doa Wamenhaj di Musim Umrah: Prabowo-Gibran Didoakan Sukses, Layanan Haji Digenjot!
Geger! Dua Profesor ITB Jual Wisuda Instan di Pasar Seni, Ijazah Palsu Bisa Dibawa Langsung
5 Alasan Mengejutkan Larangan Pakai Sepatu Lari untuk Main Padel, No. 3 Bikin Nyesel!
Jokowi Susah Tidur? Ini Pemicu yang Bikin Rocky Angkat Bicara