Ia tidak hanya menerima kondisi Salsa, tetapi juga memberinya dukungan moral dan emosional.
"Saya tidak melihat kesalahan Salsa sebagai sesuatu yang harus dihukum. Ini adalah ujian yang bisa kita hadapi bersama," kata Lukman.
Lukman juga menekankan bahwa keputusannya untuk menikahi Salsa didasari oleh pertimbangan matang, tidak hanya melihat situasi saat ini, tetapi juga potensi masa depan bersama.
Ia yakin bahwa Salsa adalah sosok yang tepat untuk menjadi pendamping hidupnya.
Pernikahan yang Penuh Makna
Pernikahan Lukman dan Salsa dilangsungkan pada Jumat, 28 Februari 2025, di kediaman mempelai perempuan.
Ijab kabul dilakukan oleh Khusnan Winardi, Kepala KUA Kecamatan Ambulu. Lukman memberikan mahar kawin sebesar Rp 2.822.025, yang dibacakan saat prosesi ijab kabul.
Kasi Binmas Islam Kemenag Jember, Ahmad Tholabi, membenarkan pernikahan tersebut.
"Memang benar ada seorang bernama SR warga Pontang Ambulu yang menikah (Jumat) pagi di rumahnya," ujarnya.
Tholabi juga menambahkan bahwa Salsa telah mendaftarkan pernikahannya di KUA Ambulu pada 17 Februari 2025, sebelum video syur-nya viral.
Tholabi berharap, pasangan suami istri baru ini bisa membangun rumah tangga yang langgeng dan bahagia.
"Mereka sudah memulai hidup baru," urainya.
Lukman sendiri berkomitmen untuk mendampingi Salsa melalui masa-masa sulit ini. Ia tidak hanya menjadi suami, tetapi juga pendukung setia yang siap membantu Salsa menghadapi segala tantangan
Sumber: Tribunnews
Artikel Terkait
Gaji Petugas Sapu Asal China di Morowali Tembus Rp18 Juta, Pekerja Lokal Meradang
Kompensasi Rp1,7 Miliar untuk Keluarga Korban Kebakaran Apartemen Pekerja Migran di Hong Kong
Menteri Lingkungan Hidup Buka Suara: 43 Ribu Hektar Hutan Sumatera Lenyap Picu Banjir Bandang
Satelit Tangkap Lanskap Hancur Usai Banjir Bandang Melumat Sumatera