Kehidupan sehari-hari Rifki Aditya (22), suami yang kini berstatus tersangka penganiayaan hingga menyebabkan istrinya buta, ternyata jauh dari gambaran suami yang bertanggung jawab. Menurut penuturan keluarga korban, AA, Rifki sama sekali tidak punya pekerjaan tetap sejak awal pernikahan mereka. Keduanya bahkan tak punya tempat tinggal sendiri, hanya numpang bergantian di rumah orang tua masing-masing.
Natan, salah satu saudara korban, mencoba menggambarkan pola hidup tak menentu itu. "Seperti gantian, misalnya minggu ini di rumah orang tua Azra, minggu depan di rumah orang tua Rifki," ujarnya kepada wartawan, Senin (29/12).
Rutinitas Rifki, kata Natan, didominasi oleh aktivitas keluar rumah dengan beragam dalih. Entah itu urusan pekerjaan yang sebenarnya tak jelas atau sekadar bertemu teman. Hal ini nyaris terjadi tiap hari.
"Untuk jam perginya itu paling sering dari sore hari sampai pagi dini hari," lanjut Natan, menggambarkan siklus yang terlihat. "Karena Rifki setelah sampai di rumah orang tua Azra langsung tidur dan biasanya bangun siang atau sore hari."
Kini, semua kebiasaan itu berakhir di balik jeruji. Akibat tindak kekerasannya terhadap AA, Rifki resmi ditetapkan sebagai tersangka. Pasal yang menjeratnya adalah Pasal 44 UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.
Artikel Terkait
Netanyahu dan Trump Bahas Gaza dan Iran di Mar-a-Lago, Hamas Tolak Rencana Pelucutan Senjata
Gus Ipul Geram, Nenek 80 Tahun Digusur Paksa di Surabaya
Wakil Ketua MPR Usulkan Pilkada Kembali ke DPRD, Sebut Demi Redam Politik Uang dan Dinasti
Malam di Markas Bos Top: Saat Kolor Hilang Dibahas Setara Makar