Di sisi lain, Hidayat menegaskan komitmen pemkot. Mereka ingin selalu hadir sebagai wadah bagi para seniman. Sekaligus, tentu saja, memberikan tontonan berkualitas yang bisa dinikmati siapa saja. Dan yang penting, tanpa dipungut biaya.
Jadi, buat Anda yang kangen dengan guyonan lawas Srimulat, momen ini sayang banget untuk dilewatkan. Datang, duduk, dan siap-siap tertawa.
Rupanya, ini baru pembuka. Pemerintah Kota Surabaya ternyata masih punya rencana lain. Mereka sedang menyiapkan serangkaian gelaran seni lagi sebagai puncak penutup tahun, tepat di tanggal 31 Desember 2025 mendatang. Jadi, tetap pantau terus.
Artikel Terkait
Maruf Amin Mundur: Uzlah Pribadi atau Pergeseran Politik?
Aksi Vandalisme Warnai Perayaan Natal di Berbagai Kota India
Setelah Banjir Bandang, Warga Aceh Tamiang Tak Hanya Butuh Obat, Tapi Juga Nyawa untuk HP
Akar Masalah di Hutan, Simbol Kekecewaan di Jalanan