Namun begitu, sama seperti Gus Savic, dia juga belum bisa memastikan hasil dari pembicaraan mereka. Gus Ipul menegaskan bahwa pertemuan ini adalah bagian dari upaya untuk meredakan dinamika yang sempat memanas di internal organisasi.
“Hasilnya belum tahu. Tunggu saja,” terangnya. “Pertemuan ini merupakan bagian dari upaya menyelesaikan masalah di NU.”
Menariknya, ada dokumen undangan yang beredar. Rupanya, acara tersebut adalah Rapat Konsultasi Syuriyah dengan Mustasyar PBNU. Agenda utamanya adalah penjelasan menyeluruh mulai dari latar belakang, tahapan, prosedur, sampai ke substansi dari sebuah keputusan Rapat Pleno PBNU. Ini jelas bukan pertemuan biasa.
Pertemuan Lirboyo ini seolah jadi titik terang setelah sekian lama. Sebelumnya, Gus Yahya sempat mengeluh. Dalam sebuah konferensi pers di kantor PBNU, Jakarta, Rabu (24/12), dia mengungkapkan sudah berusaha menjembatani islah dengan Rais Aam terkait polemik yang ada. Sayangnya, pada waktu itu, upayanya belum mendapat respons.
Kini, pertemuan itu akhirnya terjadi. Tinggal menunggu, apa hasilnya.
Artikel Terkait
Paus Leo XIV Soroti Gaza dan Nestapa Perang dalam Khotbah Natal Perdananya
Kekhawatiran Nabi Yaqub di Detik-detik Terakhir: Apa yang Kalian Sembah Sepeninggalku?
Bimbel Online Bodong di SMPN 10 Pontianak Akhirnya Terbongkar
Keadilan Tersandera: Saat Hukum Hanya Jadi Stempel Kekuasaan