Suara Lantang di Karpet Merah: Javier Bardem dan Sikap Politiknya
Javier Bardem bukan cuma aktor papan atas peraih Oscar. Belakangan ini, namanya lebih sering muncul bukan karena peran film, melainkan karena pernyataan-pernyataan politiknya yang blak-blakan. Ia dengan keras mengkritik apa yang dilihatnya sebagai keterlibatan dunia internasional dalam konflik di Gaza. Intinya sederhana tapi tajam: “Israel membunuh, AS mendanainya, Eropa mendukungnya.” Kalimat itu sudah jadi semacam mantra baginya.
“Israel Kills, The US funds it, Europe Support it.”
Sepanjang 2025, pesan itu ia sampaikan berulang kali, di berbagai panggung. Gak tanggung-tanggung.
Di Layar dan di Atas Panggung
Ambil contoh di penghargaan Emmy, September lalu. Saat para selebritis sibuk tersenyum untuk kamera, Bardem muncul dengan keffiyeh dililitkan di leher. Itu bukan sekadar aksesori fashion. Di wawancara karpet merah, ia menyelipkan seruan “FREE PALESTINE.” Langsung saja, momen itu jadi salah satu pernyataan politik terkuat malam itu. Ia mengecam keras situasi di Gaza, menyerukan blokade dan sanksi terhadap Israel.
Artikel Terkait
Dua Kementerian Garap Hulu Pekerja Migran Unggul
Bangun Pagi, Nak: Pesan Sederhana dari Seorang Bapak di Kotagede yang Tak Terlupakan
Dosen di Persimpangan: Saat Dunia Nyata Kian Samar di Balik Layar
Bendera Kuning dan Insting K9: Titik Akurat di Tengah Duka Longsor Sibolga