Bogor – Di penghujung tahun 2025, tepatnya pada hari Senin (22/12), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bogor mengadakan acara Refleksi Akhir Tahun. Bukan sekadar seremoni biasa, forum ini diharapkan jadi ajang evaluasi yang jujur dan tempat bertukar gagasan untuk masa depan Bogor.
Ketua PWI Kota Bogor, Herman Indrabudi, menjelaskan maksud di balik acara ini. Ia berharap refleksi ini bisa memberikan masukan yang membangun bagi Wali Kota dan pimpinan DPRD setempat. Baginya, pers punya peran ganda: menyampaikan berita, tapi juga menjadi mitra yang kritis bagi pemerintah daerah dalam memacu kemajuan.
Acara itu sendiri ramai dihadiri. Hadir langsung Wali Kota Dedie Rachim dan Wakil Wali Kota Jenal Mutaqin. Tak ketinggalan, Ketua DPRD, Kapolresta Bogor Kota, Dandim setempat, serta sejumlah pejabat dan undangan dari berbagai lapisan masyarakat memadati ruangan.
Dari kalangan akademisi, tampak hadir Wakil Rektor Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor, Hambari. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi kerja sama yang selama ini terjalin antara pemkot dan berbagai pihak.
Namun begitu, apresiasi itu disertai dengan sejumlah catatan penting. Hambari secara khusus menyoroti soal peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai fondasi utama. Ia mendesak pemerintah daerah lebih membuka akses pendidikan tinggi bagi warga Bogor.
“Peningkatan kualitas SDM harus jadi prioritas. Salah satunya dengan memperluas akses masyarakat Kota Bogor ke perguruan tinggi, antara lain melalui pemberian beasiswa bagi masyarakat kurang mampu. Hal ini dapat dikerjasamakan dengan perguruan tinggi di Kota Bogor,” ungkapnya.
Artikel Terkait
Libur Sekolah, Program Makan Bergizi Gratis Tetap Fokus ke Ibu Hamil dan Balita
Di Tengah Reruntuhan, Tawa Anak-anak Menyembuhkan Luka Banjir Aceh Tamiang
Pendiri Lush Beri Sinyal Tegas: Tak Sepolitik Saya? Jangan Beli Produk Kami
Kata Berisik Dewi Perssik untuk Korban Aceh Tuai Badai Kritik