“Guru dihadapkan tantangan kehidupan yang makin hedonis dan materialistis, di mana kebahagiaan dan penghargaan dihargai sebatas kepemilikan dan kesenangan material,” tambahnya.
Memang, selama bertahun-tahun, selain mengajar, mereka dibebani dengan sederet tugas administratif. Mulai dari menyusun silabus, RPP, modul ajar, hingga laporan akademik siswa yang tiada habisnya. Tak heran, keluhan kerap muncul dari para guru dan organisasi profesi mereka.
Nah, dengan kebijakan baru ini, harapannya guru bisa benar-benar fokus pada tugas utamanya: mendidik secara profesional, membimbing siswa, dan tentu saja, meningkatkan kualitas diri mereka sendiri.
Ini adalah langkah yang ditunggu-tunggu. Mari kita lihat bagaimana implementasinya nanti di lapangan.
Artikel Terkait
Razia Gabungan Bongkar Sindikat Narkoba dengan Sistem Bayar QRIS di Matraman
AS Kerahkan Kapal Induk, Venezuela Siagakan 8 Juta Milisi
Presiden Prabowo Dukung Program Makan Bergizi, Rencanakan Bantuan Motor untuk Percepat Distribusi
Cidahu Berduka: Pengkhianatan Berdarah di Balik Panggilan Palsu