Bukti visual dari citra satelit dan rekaman video lapangan menunjukkan skala kehancuran yang masif. Blok-blok permukiman di Gaza tengah turut dihancurkan, meninggalkan puing-puing di seluruh kawasan yang sebelumnya menjadi tempat tinggal warga Palestina.
Pembatasan Bantuan Kemanusiaan ke Gaza
Selain serangan militer, Israel juga terus membatasi akses bantuan kemanusiaan ke Gaza. Kelompok Hamas menyebut Israel memblokir setidaknya 600 truk bantuan setiap hari, termasuk 50 truk pengangkut bahan bakar yang seharusnya diizinkan masuk berdasarkan perjanjian gencatan senjata.
Data terbaru menunjukkan hanya 270 truk yang berhasil memasuki Gaza melalui perlintasan Karem Abu Salem dan Al Karara pada hari Minggu. Rincian pengiriman mencakup bantuan kemanusiaan, barang komersial, serta pasokan bahan bakar dan gas untuk keperluan memasak warga.
Kondisi ini semakin memperparah krisis kemanusiaan di Gaza yang sudah berlangsung bertahun-tahun, dengan warga sipil menjadi pihak yang paling menderita akibat konflik berkepanjangan ini.
Artikel Terkait
Tentara Cadangan Israel Dicopot Usai Sengaja Tabrak Warga Palestina yang Sedang Shalat
Najib Razak Dihantui Denda Rp 46 Miliar dan 20 Tahun Penjara di Kasus 1MDB
Nabi Ghana Batal Gelar Kiamat, Dana Bahtera Malah Berubah Mercedes
China Dukung Indonesia Pimpin Dewan HAM PBB di Jenewa