Anggota Komisi I DPR RI, Frederik Kalalembang, menyatakan kegeramannya terhadap konten stand up comedy Pandji tersebut. Frederik menegaskan tidak ada masyarakat Toraja yang miskin karena menghormati leluhur dan memegang teguh adat istiadat.
"Kita tunggu keterangan resmi dari yang bersangkutan. Rencananya saya akan mengundangnya untuk klarifikasi agar tidak terjadi salah penafsiran," tegas Frederik.
Pentingnya Menghormati Budaya dan Adat Istiadat
Frederik mengingatkan semua pihak, terutama figur publik, untuk lebih berhati-hati dalam menafsirkan adat istiadat. Setiap budaya di Indonesia memiliki makna dan nilai luhur yang harus dihormati, bukan dijadikan bahan lelucon.
Kontroversi Pandji Pragiwaksono ini menyoroti pentingnya sensitivitas budaya dalam konten hiburan, khususnya stand up comedy yang membahas isu-isu tradisi dan kepercayaan masyarakat.
Artikel Terkait
Na Daehoon Bocorkan Rahasia Pola Asuh Anak Ala Korea di CuddleMe Fest 2025
Na Daehoon Mualaf: Alasan Mengharukan & Perjalanan Hidayah ke Islam
Noel Gallagher Sindir Musisi Muda: Banyak yang Punya Gitar, Tapi Tak Punya Jiwa
Pevita Pearce Ungkap Peran Rambut sebagai Ekspresi Diri di Jakarta Fashion Week 2026