Transformasi Hijau TOBA: Alihkan Fokus ke Tiga Sektor Berkelanjutan dengan Capex USD600 Juta
PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) secara resmi melakukan transformasi bisnis strategis dengan beralih dari tulang punggung usaha batubara menuju tiga sektor energi berkelanjutan. Pergeseran ini menandai babak baru perusahaan dalam merespons tantangan global dan peluang ekonomi hijau.
Tiga Pilar Bisnis Masa Depan TOBA
Perusahaan kini memusatkan perhatian pada tiga bidang utama untuk pertumbuhan jangka panjang. Pertama, bisnis pengelolaan limbah atau waste management. Kedua, pengembangan industri energi baru terbarukan. Ketiga, pembangunan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) yang terintegrasi.
Komitmen Investasi Hingga 2030
Guna mendukung peta jalan transformasi ini, manajemen TOBA telah mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure senilai USD600 juta yang akan digelontorkan hingga tahun 2030. Roadmap ini telah disusun secara matang sejak tahun 2021.
Juli Oktarina, Direktur sekaligus Chief Financial Officer (CFO) TOBA, menegaskan komitmen perusahaan. "Kami terus beradaptasi dan berinovasi untuk menyeimbangkan pertumbuhan bisnis dengan tanggung jawab terhadap keberlangsungan bumi kita," ujarnya.
Identitas Baru: For Good and For Growth
Sebagai penegasan atas proses transformasi, TOBA meluncurkan identitas perusahaan yang baru dengan filosofi "For Good and For Growth". Prinsip ini menjadi panduan untuk mengembangkan bisnis berkelanjutan sekaligus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Logo baru perusahaan menggambarkan semangat ini dengan simbol infinity yang merepresentasikan kesinambungan dan kemakmuran. Transformasi ini merupakan kelanjutan dari inisiatif TBS2030, sebuah peta jalan menuju netral karbon yang diluncurkan beberapa tahun lalu.
Artikel Terkait
Garuda Indonesia Dapatkan Modal Segar Rp 23,67 Triliun: Dampak dan Alokasi Dana
IHSG Menguat ke 8.412, Sektor Infrastruktur dan Energi Pimpin Penguatan
BRI Catat Rekor Baru: Super BRImo Tembus 44,4 Juta User & Transaksi Harian Rp 25 Triliun
IHSG Menguat ke 8.412,8, Simak Pergerakan Bursa Asia Hari Ini: Nikkei, Hang Seng, dan Shanghai