PT Indobaja Primamurni (IBPM) baru saja melepas sejumlah aset bekasnya. Kali ini, pembelinya adalah perusahaan induknya sendiri, PT Indospring Tbk (INDS), dengan nilai transaksi mencapai Rp3 miliar.
Aset yang dijual mencakup delapan unit mesin bekas dan empat unit komputer bekas. Menurut keterbukaan informasi yang dirilis manajemen pada Senin (29/12/2025), transaksi ini bersifat wajib lapor saja.
"Transaksi ini hanya bersifat wajib lapor kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan tidak memerlukan persetujuan pemegang saham independen,"
Begitu bunyi pernyataan resmi perusahaan. Artinya, prosesnya relatif sederhana dan langsung bisa dilaksanakan.
Artikel Terkait
Zulhas Siapkan Cadangan Pangan 2026, Jagung Melonjak 230 Persen
Petrindo Jaya Kreasi Incar Mayoritas Saham Singaraja Putra
Tembaga Melonjak ke Level Hampir Rekor, Dihantui Ancaman Tarif Trump
Bandara Ngurah Rai Dibanjiri 82 Ribu Penumpang per Hari Saat Nataru