Proyeksi Kebijakan The Fed: Hawkish Oktober & Potensi Pemotongan Suku Bunga Desember
Pembahasan mengenai arah kebijakan moneter The Fed kembali memanas. Risalah rapat Federal Open Market Committee (FOMC) yang akan segera dirilis diperkirakan akan mengungkap perbedaan pendalaman yang tajam di antara para pejabat. Dinamika internal ini berpotensi menghasilkan sinyal kebijakan yang cenderung hawkish dari rapat Oktober lalu.
Di tengah situasi tersebut, harapan pasar untuk melihat pemangkasan suku bunga The Fed pada bulan Desember masih tetap hidup. Analis dari UBS memproyeksikan bahwa data ekonomi yang akan diterima sebelum rapat Desember tidak akan cukup kuat untuk meredam sentimen yang mendukung pemotongan suku bunga ketiga kalinya pada tahun ini.
Perpecahan di Internal The Fed
Risalah rapat FOMC Oktober diprediksi akan dengan jelas memetakan besarnya perbedaan pendapat mengenai langkah kebijakan moneter jangka pendek. Meskipun dokumen tersebut akan mengungkap perpecahan di dalam komite, UBS memperkirakan bahwa dukungan untuk menurunkan suku bunga pada Desember masih signifikan.
Beberapa pejabat The Fed, seperti Presiden Fed Atlanta Raphael Bostic dan Presiden Fed Kansas City Jeffrey Schmid, telah menyuarakan kekhawatiran mereka mengenai inflasi. Sikap mereka mengisyaratkan dukungan untuk mempertahankan suku bunga pada level saat ini. Namun, di sisi lain, UBS meyakini bahwa mayoritas suara masih condong ke arah kebijakan yang lebih akomodatif.
Artikel Terkait
DPR Dukung Buyback Saham Himbara: Strategi Stabilkan Pasar & Nilai Triliunan Rupiah
Bursa Asia Melemah: Analisis Data AS, Sinyal BOJ, dan Dampaknya ke Investor
IHSG Menguat Hari Ini: Analisis Lengkap Sektor Properti & Keuangan Sebagai Penggerak Utama
IHSG Menguat ke 8.430, Rupiah Melemah ke Rp 16.736: Ini Pergerakan Bursa Asia Hari Ini