Kemudian, jumlah laba sebelum pajaknya sebesar 17,7 juta USD atau setara dengan Rp274 miliar.
Setelah dikurangkan dengan beban pajak, maka laba bersih PT Archi Indonesia Tbk sejumlah 11,2 juta USD atau setara Rp173,6 miliar.
Jumlah tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada periode yang sama.
Diketahui jumlah laba bersih ARCI pada triwulan III 2023 mencapai 15,1 juta USD atau setara Rp234 miliar.
Meski mengalami penurunan keuntungan, PT Archi Indonesia Tbk berambisi mengintegrasikan bisnis tambang emas dari hulu sampai ke hilir.
Hal tersebut dibuktikan dengan rampungnya instalasi pabrik pemurnian emas dan perak melalui anak usahanya LotusArchi.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: innalar.com
Artikel Terkait
Kinerja MDKA Kuartal III 2025 Cetak Rp1,73 Triliun, Emas Tujuh Bukit Jadi Penopang
Transformasi Namba Square Osaka: Plaza Pedestrian Rp 270 M yang Mengubah Wajah Kota
GKR Mangkubumi Kembali Pimpin KADIN DIY 2025-2030, Fokus pada UMKM
Pemerintah Batasi Izin Smelter Nikel Baru: Fokus ke Produk Akhir untuk Dongkrak Nilai Tambah