IHSG Turun Tipis ke 8.370, Transaksi Malah Melonjak 99% di Pekan Ini

- Sabtu, 15 November 2025 | 08:42 WIB
IHSG Turun Tipis ke 8.370, Transaksi Malah Melonjak 99% di Pekan Ini

Pekan ini juga diwarnai dengan peluncuran empat emisi baru yang beragam. Inovasi hadir pada Senin (10/11) dengan pencatatan perdana Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset Syariah (KIK-EBA Syariah) pertama di Indonesia, yaitu BRI-MI Jakarta Lingkar Baratsatu. Produk syariah ini merupakan sekuritisasi dari surat berharga ijarah hak pendapatan tol dan telah meraih peringkat idAAA dari PEFINDO.

Selanjutnya, pada Selasa (11/11), BEI mencatatkan Obligasi Berkelanjutan V dari PT Toyota Astra Financial Services dengan nilai pokok Rp 1 triliun. Obligasi ini memperoleh peringkat AAA(IDN) dari Fitch Ratings Indonesia.

Menutup pekan, pada Jumat (14/11), PT Pegadaian mendaftarkan dua produk sekaligus: Obligasi Berkelanjutan VI senilai Rp 3,22 triliun dan Sukuk Mudharabah Berwawasan Sosial senilai Rp 1,55 triliun. Kedua instrumen ini juga meraih peringkat tertinggi, idAAA dan idAAA(sy), dari PEFINDO.

Ringkasan Pasar Modal Hingga 2025

Hingga saat ini di tahun 2025, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI telah mencapai 160 emisi dari 75 emiten, dengan nilai terkumpul Rp 187,10 triliun. Secara keseluruhan, pasar obligasi dan sukuk di BEI telah mencatatkan 654 emisi dengan nilai outstanding Rp 534,00 triliun dan USD 139,34 juta, yang diterbitkan oleh 136 emiten.

Selain itu, BEI juga mencatatkan 191 seri Surat Berharga Negara (SBN) dengan nilai nominal Rp 6.423,84 triliun, serta 7 emisi Efek Beragun Aset (EBA) senilai Rp 2,13 triliun.


Halaman:

Komentar