Menurut Teuku Agha, 2W Sales & Marketing Department Head PT SIS, tantangan terbesar saat ini adalah mengembalikan minat anak muda terhadap motor bebek. Strategi pemasaran difokuskan untuk mengubah image produk dan menonjolkan nilai-nilai yang disukai oleh anak muda.
Suzuki berupaya meningkatkan pengalaman berkendara dengan menghadirkan fitur dan performa terbaik pada Satria Pro dan Satria F150. Perusahaan juga belajar dari kesuksesan model lain, seperti V-Strom 250SX, yang berhasil diterima pasar sebagai motor hobi dengan harga terjangkau.
Pasar skuter matik yang terus berkembang diakui tidak dapat dihindari. Suzuki sendiri memiliki lini produk matik untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Keberadaan Satria diharapkan dapat menciptakan ceruk pasar sendiri sebagai motor hobi yang menyenangkan untuk dikendarai.
Dengan strategi ini, Suzuki berharap Satria Pro dan Satria F150 dapat menemukan pasar yang tepat dan diminati oleh para penggemar motor yang menginginkan kombinasi antara performa, gaya, dan fungsionalitas untuk aktivitas sehari-hari.
Artikel Terkait
Hasil Drawing Piala Asia Wanita U-20 2026: Duel Sengit Korut Vs Korsel, Ini Jadwal & Grupnya
KPK Turun Tangan Usut Korupsi Kuota Haji 2024, Berangkat ke Arab Saudi
Ariel NOAH Desak DPR Percepat Revisi UU Hak Cipta, Royalti Musisi Terhambat
KPK Percepat Pengusutan Kasus Korupsi Kuota Haji 2024 dengan Tinjauan ke Arab Saudi