The Fed Terbelah: Pro dan Kontra Pemangkasan Suku Bunga Desember 2025
Federal Reserve (The Fed) menghadapi perbedaan pendalaman internal mengenai rencana pemangkasan suku bunga pada Desember 2025. Situasi ini diperparah oleh terbatasnya data ekonomi akibat penutupan pemerintah AS yang sedang berlangsung.
Kubu Hati-Hati: Tunggu Data Inflasi yang Lebih Jelas
Presiden The Fed Chicago, Austan Goolsbee, menyuarakan kehati-hatian. "Ketiadaan data membuat saya ragu tentang penurunan suku bunga dalam waktu dekat," ujarnya. Goolsbee menekankan bahwa data inflasi resmi lebih sulit digantikan dibanding data pasar tenaga kerja, sehingga ia menganjurkan untuk memperlambat laju kebijakan moneter.
Pendapat ini sejalan dengan pernyataan Ketua The Fed, Jerome Powell, yang menegaskan bahwa pemotongan suku bunga pada pertemuan Desember "bukanlah kesimpulan yang sudah pasti". Kehati-hatian ini terutama didorong oleh inflasi yang masih bertahan di atas target The Fed sebesar 2%.
Artikel Terkait
Kampanye P3LP Unusa & Kemenkes: Tingkatkan Kesehatan Mental Santri di Sidoarjo
PDB China Diprediksi Tembus Rp400 Ribu Triliun pada 2030, Ini Kata PM Li Qiang
Diskon 50% Templestay Korea November 2025: Pengalaman Spiritual & Wisata Unik
Redenominasi Rupiah: Pengertian, Manfaat, dan Dampaknya bagi Ekonomi