Dalam menghadapi konflik, Irfan menyarankan untuk tidak panik. Empati harus menjadi landasan utama dengan mengakui kesalahan, menerima, dan memvalidasi perasaan pihak terlibat terlebih dahulu.
"Pahami dulu penyebab kemarahan audiens, validasi perasaan mereka, baru jelaskan kembali. Penjelasan tanpa validasi justru dapat memperburuk situasi," jelasnya.
Kunci komunikasi efektif menurut CEO Infipop ini adalah kemampuan berempati yang akan membuat pesan lebih mudah diterima publik dan mencegah krisis komunikasi.
Artikel Terkait
Prabowo Perintahkan Sistem Satu Data UMKM Terintegrasi, Ini Fitur dan Tujuannya
Jawa Timur Capai Net Zero Emission 2060 dengan Rehabilitasi Mangrove Terluas
Evaluasi UUD 1945: Seminar Nasional FH Ubaya Bahas Wujudkan Negara Hukum Demokratis
Prabowo Perintahkan Alihkan Pedagang Thrifting ke Produk Lokal, Begini Langkah Menuju UMKM Mandiri