Sesuai dengan perkiraan nenek, rombongan bidadari itu pun datang seminggu kemudian.
Baca Juga: Cerita Rakyat Maluku Utara, Legenda Terjadinya Gunung Dukono, Kisah Nenek Tolori Tertimbun Abu
Indara Pitara tidak lagi sembunyi di balik semak-semak, tetapi ia sudah turun di sumur terlebih dahulu.
Dalam sumur ia menjelma menjadi udang.
Pada saat para bidadari sedang asyik mandi, Indara Pitara pun mulai beraksi.
Baca Juga: Cerita Rakyat Sumatera Utara, Asal Mula Senandung Bilah, Cinta yang Terhempas di Labuhanbatu
Ia menjepit paha bidadari secara bergantian.
“Aduh, jangan kamu cubit-cubit saya, Indara Pitara.”
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: nusantara62.com
Artikel Terkait
Belakang Balok Bukittinggi: Surga Nongkrong Kopi Murah untuk Kaum Muda
Ledakan SMAN 72 Jakarta: Kronologi, 96 Korban, dan Pasal untuk Pelaku ABH
Roy Suryo Ditahan Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Rampai Nusantara: Sudah Diingatkan!
Ledakan SMAN 72 Jakarta: Pelaku Diduga Siswa Aktif yang Bertindak Mandiri