"Dalam sepuluh tahun terakhir hubungan Indonesia dan persatuan Emirat Arab meningkat dengan sangat pesat, terutama di bidang ekonomi dan investasi," kata Jokowi di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (16/7).
Ia menjelaskan bahwa PEA merupakan negara Timur Tengah pertama yang memiliki perjanjian kemitraan dengan Indonesia, yaitu Perjanjian Kemitraan Komprehensif IUAE–CEPA (Indonesia-United Arab Emirates Comprehensive Economic Partnership Agreement). Kemitraan tersebut diwujudkan dalam kerja sama pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata.
“Kemitraan kita antara lain dipusatkan pada kerja sama di bidang energi bersih, seperti kerja sama energi surya di Waduk Cirata,” ujarnya.
Saat MBZ berkunjung ke Indonesia pada Rabu, (24/7) silam, Presiden Jokowi juga menyambut langsung kedatangannya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Saat itu, MBZ masih berstatus sebagai Putra Mahkota Abu Dhabi sekaligus Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata PEA.
Itu merupakan kali kedua Presiden Jokowi menjemput tamu negara langsung di bandara setelah sebelumnya juga menjemput Raja Salman dari Kerajaan Arab Saudi saat berkunjung ke Indonesia pada 1 Maret 2017 silam
Sumber: jawapos
Artikel Terkait
BYD Cetak Sejarah, Raih Posisi 3 Mobil Terlaris di Indonesia Oktober 2025
Ekrem Imamoglu Dituntut 2.352 Tahun Penjara: Kronologi, Dakwaan, dan Dampaknya
Persaingan Ketat Mauro Zijlstra vs Jens Raven: Siapa Striker Utama Timnas U-22 untuk SEA Games 2025?
Reaksi Pelatih Nova Arianto Usai Timnas Indonesia U-17 Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025