Hal ini disampaikan Mahfud merespons pemecatan Ketua KPU Hasyim Asy'ari oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Mahfud meminta Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan pemerintah bertindak.
"Pergantian semua komisioner KPU perlu dipertimbangkan tanpa harus menunda Pilkada November mendatang," kata Mahfud dalam cuitan di akun X -nya, Minggu (7/7).
Hasyim dicopot dari jabatannya karena tindakan asusila. Mahfud mendengar kabar dari sebuah siniar bahwa dugaan masalah para pimpinan KPU tak hanya sebatas itu.
Ia merujuk dari siniar milik Abraham Samad bahwa ada pimpinan KPU yang saat ini menggunakan tiga mobil dinas yang mewah. Lalu ada pula komisioner yang berlebihan dalam menyewa pesawat jet.
Oleh sebab itu, ia meminta para pimpinan KPU segera dicopot meski tak perlu membatalkan hasil Pemilihan Umum 2024. "Sebagai hasil kerja KPU sekarang sudah selesai, sah, dan mengikat," katanya.
Sedangkan para pimpinan KPU telah memilih Mochammad Afifuddin sebagai Pelaksana tugas Plt Ketua KPU. Afifuddin akan menjabat pelaksana tugas sampai ada ketua definitif yang terpilih.
Artikel Terkait
Garuda Pertiwi Naik Peringkat, Tapi Jalan di Asia Masih Terjal
OJK: Ekonomi Global Mulai Stabil, Tapi Risiko Fiskal Masih Mengintai
Wings Air Buka Rute Langsung Malang-Lombok, Liburan Akhir Tahun Makin Lancar
Setengah Abad Mengukir Rumah, BTN Tembus Rp504 Triliun KPR