Bank Sentral Jepang Siapkan Suku Bunga Lebih Tinggi, Era Pinjaman Murah Berakhir?

- Kamis, 25 Desember 2025 | 15:55 WIB
Bank Sentral Jepang Siapkan Suku Bunga Lebih Tinggi, Era Pinjaman Murah Berakhir?

Yang menarik, perubahan mulai terlihat di lapangan. Perusahaan-perusahaan di Jepang tak lagi hanya menaikkan harga di sektor makanan. Mereka mulai meneruskan kenaikan biaya tenaga kerja dan bahan baku ke harga berbagai barang dan jasa lainnya. Sebuah mekanisme dimana kenaikan upah dan inflasi saling menguatkan, tampaknya mulai terbentuk.

“Inflasi inti Jepang secara keseluruhan mengikuti tren kenaikan moderat, di tengah pasar tenaga kerja yang semakin ketat,” kata Ueda.

Ia menambahkan, perilaku perusahaan dalam menetapkan upah dan harga telah berubah signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Target inflasi 2 persen yang didampingi kenaikan upah, kini terasa semakin nyata.

Namun begitu, langkah BOJ ini tetap diwaspadai. Sebab, pernyataan Ueda pekan lalu sempat dinilai terlalu hati-hati oleh pasar, bahkan memicu pelemahan yen. Pelemahan mata uang tentu jadi perhatian serius, karena bisa mendongkrak biaya impor dan akhirnya membebani daya beli masyarakat.

Ke mana arahnya nanti? Banyak analis memprediksi BOJ akan menahan dulu suku bunga pada pertemuan akhir Januari mendatang. Meski begitu, pembaruan proyeksi pertumbuhan dan inflasi yang akan dirilis saat itu, bisa jadi petunjuk berharga untuk langkah bank sentral selanjutnya. Semuanya masih harus ditunggu.


Halaman:

Komentar