“Itu miliaran juga. Itu antara Rp 5 sampai 10 miliaran,” tambah Nurdin sambil menyebut angka.
Di sisi lain, Nurdin Halid berharap dukungan tak cuma dari internal. Pihak swasta, menurutnya, perlu ikut turun tangan. Biaya untuk program sepanjang itu memang besar, dan sponsorship bisa menjadi penopang penting.
“Tentu kami mengharapkan sponsorship untuk bisa mendorong, mendukung daripada bahwa kita sehingga bisa berprestasi, mengharumkan nama bangsa ke tingkat dunia,” jelasnya.
Harapannya sederhana: dengan dukungan penuh, atlet tenis Indonesia bisa tampil maksimal dan membawa harum nama negara.
Artikel Terkait
Barba Tegaskan Kemenangan di GBLA adalah Kewajiban, Bukan Sekadar Target
Hodak Tak Anggap Enteng PSM, Persib Dilarang Lengah di GBLA
Medali Emas SEA Games, Kado Natal Penuh Air Mata untuk Sang Ibu
Luca Zidane Buka Suara: Dukungan Kakek dan Restu Sang Ayah di Balik Keputusan Besar