Ledakan di SMA 72 Jakarta: Pelaku Diduga Rakit Bom Sendiri Belajar dari Internet
Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri mengungkapkan bahwa terduga pelaku ledakan di SMA 72 Jakarta merakit bahan peledak secara mandiri. Menurut pihak Densus 88, pelaku mempelajari cara pembuatan bom tersebut melalui berbagai tutorial yang diakses di internet.
Juru Bicara Densus 88 Antiteror, AKBP Mayndra Eka Wardhana, menegaskan bahwa pelaku mengakses internet untuk mempelajari metode perakitan bom. Meski demikian, Mayndra tidak memberikan penjelasan lebih rinci mengenai proses perakitan atau spesifikasi bahan peledak yang digunakan dalam insiden tersebut.
Untuk mengetahui detail teknis seperti jenis bahan peledak, Mayndra menyatakan bahwa informasi lengkap dapat dikonfirmasi langsung kepada otoritas Brimob Gegana atau Polda Metro Jaya yang juga menangani kasus ini.
Dalam pengembangan kasus ledakan ini, pihak kepolisian berhasil mengamankan tujuh unit bahan peledak di lokasi kejadian. Temuan ini didapat setelah tim melakukan olah Tempat Kejadian Perkara secara menyeluruh di SMAN 72 Jakarta.
Artikel Terkait
Ledakan SMAN 72 Jakarta: Kondisi Terkini Pelaku ABH & Desakan Evaluasi Pendidikan Karakter
Badan Gizi Nasional Beri Sanksi Tutup Permanen untuk Dapur MBG Kasus Keracunan
Zona Megathrust Indonesia: Peta, Potensi Gempa M 8.2-9.2, dan Kiat Antisipasi
Kota Malang Tuan Rumah ICCF 2025: Bukti Kekuatan Ekosistem Kreatif Indonesia