Menanggapi Pro dan Kontra
Sarmuji menyadari adanya perdebatan publik seputar wacana pemberian gelar ini. Menurutnya, hal tersebut adalah wajar. Ia menekankan bahwa setiap tokoh yang dianugerahi gelar pahlawan nasional pasti memiliki kelebihan dan kekurangan.
"Dan kalau ada orang yang tidak setuju itu wajar saja. Siapa yang di dunia ini yang bisa setuju bulat-bulat, nggak ada. Dan kalau bicara kelemahan orang, siapa yang tidak punya kelemahan. Semua yang mendapatkan gelar pahlawan nasional, itu semuanya punya kelemahan yang melekat dalam dirinya sebagai manusia," imbuhnya.
Dukungan Kuat untuk Gus Dur
Lebih lanjut, Sarmuji membeberkan bahwa Partai Golkar tidak hanya fokus pada usulan untuk Soeharto. Partai yang identik dengan warna kuning ini juga memberikan dukungan penuh untuk penganugerahan gelar pahlawan nasional kepada Gus Dur.
"Dari kami juga mendukung, misalnya, figur yang lain. Bukan hanya Pak Harto sebenarnya. Gus Dur juga layak untuk mendapat gelar pahlawan nasional dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Posisi kami mendukung penganugerahan gelar Pak Harto dan Gus Dur sebagai pahlawan nasional," pungkas Sarmuji.
Artikel Terkait
Korban Terakhir KKN UIN Walisongo Hanyut di Kendal, Nabila Yuliani Desi, Ditemukan Tewas
KPK Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau Abdul Wahid, Dugaan Fee 2,5% dari Anggaran PUPR Rp 177 M
PSEL Tangerang TPA Jatiwaringin Siap Beroperasi Desember 2025
Zero Death Dengue 2030: Strategi, Peran Keluarga & Data Terkini