Jadi, nanti pengunjung bakal disuguhkan teknologi visual dan audio yang mutakhir. Teknologi itu akan bercerita, mengisahkan sejarah, budaya, dan segala perkembangan yang telah dilalui Ibu Kota. Harapannya jelas: liburan jadi lebih berisi, tidak sekadar jalan-jalan biasa.
Di sisi lain, Jakarta bukan cuma sekadar kota metropolitan. Ia adalah rumah bagi beragam suku dan orang dari berbagai penjuru. Lewat event ini, masyarakat bisa dapat wawasan lebih luas soal transformasi kota yang begitu dinamis ini.
"Program ini menjadi ruang bagi masyarakat untuk mengenal perjalanan dan transformasi Jakarta melalui pendekatan imersif," pungkas Triatin.
Singkatnya, ini adalah undangan untuk merasakan Jakarta dengan cara yang baru. Sebuah perjalanan waktu yang dirancang untuk memukau dan memberi makna.
Artikel Terkait
Hujan dan Angin Kencang di Dramaga, Lima Rumah Warga Rusak
Paket Natal Prabowo Tiba di Langowan, Tanah Leluhur Ibunda
Petugas Bukan Konten Kreator: Respons Pemerintah Atas Bencana Dinilai Optimal
Anjing Pelacak K9 Siaga di Pospam Ramayana Pekanbaru, Amankan Natal