Beberapa hari menjelang pemilihan Wali Kota New York, Zohran Mamdani mendapat tegangan politik langsung. Saat berkampanye, seorang wanita pendukung Zionis menyampaikan ancaman elektoral yang blak-blakan.
"Kamu akan kalah dalam pemilu karena kamu tidak mendukung Israel !!!"
Namun, realitas berbicara lain. Hasil pemilu justru membalikkan ancaman itu. Zohran Mamdani memenangkan kontes politik tersebut, sementara narasi pro-Israel yang dominan di kota itu mengalami kekalahan simbolis.
Kemenangan Mamdani ini diibaratkan seperti bom nuklir bagi Israel dan basis pendukungnya di New York. Peristiwa ini menjadi bukti bahwa dukungan terhadap Israel bukan lagi jaminan mutlak untuk meraih kemenangan politik, bahkan di kota dengan populasi Yahudi terbesar di luar Israel sekalipun.
Artikel Terkait
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK: OTT Mutasi dan Promosi Jabatan, Begini Fakta Terbarunya!
Hasil Identifikasi Korban Kebakaran Gedung ACC Kwitang: Reno Syahputra Dewo dan Muhammad Farhan Hamid Dikonfirmasi
Ledakan SMA Negeri 72 Jakarta: 7 Korban Dirawat di RS Yarsi, 1 Operasi Darurat
Ledakan SMAN 72 Jakarta: Hasil Investigasi Polisi Diumumkan Besok