Salah satu donor, Victor Hartono (Djarum Group) menyampaikan bahwa, “Kami merasa berkewajiban untuk membantu Universitas Paramadina, karena komitmen yang diperlihatkan selama ini di bidang pendidikan. Kami meyakini pendidikanlah yang akan membawa kemajuan bangsa kita ini”. Kontribusi Djarum Group dalam membantu Paramadina dimulai semenjak pendiri Djarum Budi Hartono hingga turun ke anaknya Victor Hartono.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Prijono Sugiarto (Preskom Astra Group) “Bagi Astra Group, akan selalu berkomitmen untuk membantu dalam empat hal, antara lain: membangun sektor pendidikan, kesehatan, lingkungan dan UMKM. Kami melihat Universitas Paramadina menunjukkan komitmen yang tinggi untuk membangun dunia pendidikan kita. Kami menunggu waktu hampir 12 tahun dalam membantu pembangunan kampus Paramadina.”
Surat yang ditulis oleh TP. Rachmat yang dibacakan oleh Aminuddin (Tripatra) juga mengungkapkan rasa bangganya melihat perkembangan kampus Paramadina saat ini. “Membangun Universitas Paramadina sebagai sarana efektif dan penting untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Saya menaruh harapan besar terhadap Universitas Paramadina yang mengabdi pada bangsa dan negara dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dalam dunia pendidikan.”
Gedung kampus kebanggaan tersebut, terwujud berkat dukungan dari berbagai pihak seperti Djarum Foundation, Bank Central Asia, Astra International, United Tractors, Adaro Energy, Triputra Agro Persada, Polytron, Sinar Mas, Indika Energy, Northstar Pacific, Blibli.com, Tiket.com, dan Harum Energy. Juga berkat kebaikan dan keihlasan hati para sahabat Paramadina: H.M. Jusuf Kalla, Budi Hartono, TP. Rachmat, Gandi Sulistiyanto, Haji Isam dan almarhum Benny Subianto.
Hal yang menarik dari acara hari ini adalah auditorium yang dipakai dalam acara peresmian ini diberi nama Aula Firmanzah, yang merupakan rektor Universitas Parmadina yang meninggal dalam usia yang sangat muda. Hadir dalam acara tersebut Istri almarhum Ibu Nana, Ibu mertua dan anak semata wayangnya. Pemberian nama Firmanzah sebagai bentuk penghargaan Universitas Paramadina terhadap Prof. Firmanzah yang sangat berdedikasi dalam memajukan Paramadina.
Begitu pula nama Gedung Perpustakaan diberi nama Perpustakaan Utomo Dananjaya (Mas Tom), Mas Tom sahabat dekat Cak Nur dalam berjuang dan membangun Universitas Paramadina. Atas dedikasi dan perjuangan Mas Tom, maka Universitas Paramadina mendedikasikan nama Perpustakaan Utomo Dananjaya.
This email and any files transmitted with it are confidential and intended solely for the use of the individual or entity to whom it is addressed. If you have received this email in error, please contact the sender and delete the email from your system. If you are not the named addressee you should not disseminate, distribute or copy this email.
Email ini dan berkas yang dilampirkan bersamanya adalah rahasia dan hanya dikirim kepada orang-orang atau entitas yang dituju oleh si pengirim email ini. Bila anda menerima email ini karena suatu galat, mohon segera hubungi pengirimnya dan hapus email ini dari sistem anda. Bila anda bukan termasuk orang yang dituju oleh si Pengirim email ini, anda tidak diperkenankan untuk menyebarluaskan, meneruskan atau menyalin isi dari email ini.
Universitas Paramadina - www.paramadina.ac.id
Artikel Terkait
Listyo Sigit Naikkan Komjen, Prof Ikrar Beberkan Strategi Politik di Balik Pengangkatan Ini
DE JURE: Kejaksaan Diduga Sengaja Tunda Eksekusi Silfester Matutina, Siapa yang Sebenarnya Bertanggung Jawab?
Prabowo Gelar Rapat Tengah Malam, Mensesneg Beberkan Hasil Mengecewakan Ini!
Prabowo Tiba di Mesir Malam Ini, Apa Misi Rahasia untuk Gaza?