Arab Saudi akhirnya angkat bicara. Pada Jumat (26/12) lalu, mereka secara tegas menolak pengakuan Israel atas kemerdekaan Somaliland. Langkah Israel itu dinilai Riyadh sebagai sebuah pelanggaran terhadap hukum internasional.
Israel, seperti dilaporkan Al Arabiya News, memang menjadi negara pertama yang memberi pengakuan resmi kepada Republik Somaliland. Wilayah itu sudah lama memproklamasikan diri sebagai negara merdeka, meski dunia internasional tak banyak yang mengakui.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu punya alasan sendiri. Ia bilang langkah ini diambil “dalam semangat Kesepakatan Abraham.”
“Kami akan menjajaki kerja sama dengan Somaliland di berbagai bidang,” ujar Netanyahu menambahkan. Bidang yang disebutnya mencakup pertanian, kesehatan, teknologi, dan tentu saja, ekonomi.
Artikel Terkait
Program Makan Bergizi Libur Sekolah Dikritik: Dapur Harus Tetap Ngebul?
Srimulat Bangkit di Surabaya, Tessi-Kadir Siap Guncang Balai Budaya
Setelah Disiksa dan Dipaksa Jadi Scammer, 9 WNI Akhirnya Bebas dari Kamboja
Bung Hatta dan Secangkir Kopi: Mengapa Kejujuran Lebih Berharga daripada Kepintaran