"Ini di tempat yang jauh tidak terlihat media, kamera, influencer influencer, vlogger, dan sebagainya. Tapi saudara bekerja terus tanpa ragu," ungkapnya.
"Karena kesetiaan saudara kepada NKRI, karena cinta saudara kepada bangsa dan Tanah Air. Saya terima kasih," sambung Prabowo.
Di sisi lain, Prabowo menegaskan bahwa perlawanan terhadap korporasi pelanggar harus tuntas. Ia menyebut mereka menganut paham 'Serakahnomics', sebuah filosofi yang merusak.
"Saya kira ini baru ujung dari kerugian bangsa dan negara kita. Penyimpangan ini sudah berjalan puluhan tahun," jelasnya.
"Mereka berani melecehkan, berani menghina NKRI. Menganggap sepele pemerintah, menganggap pejabat eselon bisa disogok, sehingga mereka leluasa berbuat sekehendak mereka," tegas Presiden.
Acara penyerahan uang negara itu sendiri dihadiri sejumlah pejabat tinggi. Tampak hadir Jaksa Agung ST Burhanuddin, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, dan Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni. Kehadiran mereka menegaskan betapa seriusnya pemerintah menangani kasus ini.
Artikel Terkait
Gubernur Sumsel Blusukan ke Gereja, Pastikan Natal Aman dan Kondusif
Kardinal Suharyo Serukan Natal 2025 untuk Korban Bencana Sumatera
Air Mata Syukur Ibu Asrika di Sekolah Rakyat, dari Hampir Putus Sekolah ke Cita-cita Pilot
Dari Buta Aksara ke Rangking Tiga, Kisah Nazril di Hadapan Gus Ipul