PT Garuda Indonesia (GIAA) berencana melakukan aksi korporasi besar dengan menerbitkan 315,61 miliar saham seri D. Penerbitan saham ini dilakukan melalui mekanisme Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) dan melibatkan PT Danantara Asset Management sebagai investor.
Total dana yang akan dihimpun dari penerbitan saham Garuda Indonesia ini mencapai Rp 23,67 triliun. Dana tersebut terdiri dari setoran modal tunai sebesar Rp 17,02 triliun dan konversi pinjaman pemegang saham senilai Rp 6,65 triliun.
Alokasi dana hasil rights issue ini akan digunakan sepenuhnya untuk memperkuat kondisi keuangan Garuda Indonesia. Sebanyak 37% dana akan dialokasikan untuk modal kerja dan operasional, termasuk perawatan pesawat. Sementara 63% sisanya akan digunakan untuk meningkatkan modal anak perusahaan Citilink Indonesia.
Artikel Terkait
Bursa Libur Tiga Hari Sambut Pergantian Tahun 2026
IDXTRANS Melonjak 49%, Saham Freight Forwarder Ini Tembus 542%
IHSG Tumbang ke Zona Merah, Saham-Saham Ini Terjun Bebas
Upah Minimum Jateng 2026 Naik 7,28%, Demak Tertinggi di Level Kabupaten