Bantex (BINO) Tutup Dua Anak Perusahaan, Ada Apa di Baliknya?

- Rabu, 22 Oktober 2025 | 12:15 WIB
Bantex (BINO) Tutup Dua Anak Perusahaan, Ada Apa di Baliknya?

PT Perma Plasindo Tbk (BINO) Likuidasi Dua Anak Usaha, Ini Penjelasan dan Dampaknya

PT Perma Plasindo Tbk (BINO), emiten produsen alat tulis dan perlengkapan kantor ternama, secara resmi telah membubarkan dua anak perusahaannya. Perusahaan yang dikenal dengan produk ATK Bantex ini melakukan likuidasi terhadap PT Anugraha Karsa Solusi Industria (AKSI) dan PT Apli Stationery.

Dasar Hukum Likuidasi Perusahaan

Corporate Secretary Perma Plasindo, Lie Fonda, mengungkapkan bahwa keputusan likuidasi ini didasarkan pada Keputusan Para Pemegang Saham dari kedua perusahaan tersebut. Proses likuidasi telah diumumkan secara resmi oleh likuidator pada tanggal 21 Oktober 2025 melalui media nasional Harian Neraca.

Dampak Likuidasi terhadap Operasional Perusahaan

Lie Fonda menegaskan bahwa langkah strategis ini tidak akan memberikan dampak material terhadap berbagai aspek perusahaan. "Tidak ada dampak kejadian, informasi atau fakta material tersebut terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan," jelasnya melalui keterbukaan informasi BEI.

Struktur Kepemilikan Saham

Berikut adalah rincian kepemilikan saham BINO pada kedua perusahaan yang dilikuidasi:

  • PT AKSI: Kepemilikan 70% dengan 4.200 saham senilai Rp420 juta
  • PT Apli Stationery: Kepemilikan 75% dengan 14.415 saham senilai Rp1,44 miliar

Keputusan likuidasi ini menunjukkan fokus BINO dalam mengoptimalkan struktur bisnis dan portofolio perusahaan untuk pertumbuhan yang lebih strategis di masa depan.

Komentar