Honda Motor Co telah mengkonfirmasi pengurangan dan penangguhan produksi di beberapa pabrik Amerika Utara. Pabrik Honda di Kanada mengurangi produksi hingga 50%, sementara fasilitas produksi di Meksiko terpaksa ditutup sementara.
Menurut Asosiasi Produsen Mobil Eropa (EMEA), produsen mobil di Eropa mengandalkan cadangan chip yang semakin menipis dan terancam menghentikan produksi dalam hitungan hari. Sementara di Amerika Serikat, Asosiasi Produsen Motor & Peralatan (MAE) memperingatkan dampak signifikan terhadap produksi kendaraan dalam beberapa minggu mendatang.
Strategi Produsen Mobil Hadapi Kelangkaan Chip
Toyota Motor Corp, produsen mobil terbesar dunia, mengklaim hanya mengalami dampak kecil sejauh ini. Namun situasi berbeda dihadapi Nissan Motor Co yang hanya memiliki pasokan chip cukup hingga minggu pertama November 2025.
Nexperia merupakan pemasok kritis komponen semikonduktor untuk sistem kontrol kendaraan, termasuk fungsi dasar seperti wiper kaca depan dan kontrol jendela. Kelangkaan komponen ini mengancam operasional seluruh rantai pasok industri otomotif global.
Artikel Terkait
Longsor Tulungagung Putus Jalan, Akses Pengangkutan Susu & Hasil Tani Terhambat
Kecelakaan Maut di Semarang: Dua Pemuda Tewas Tabrak Mobil Terparkir di Jalan Soekarno-Hatta
Frugal Innovation Digital: Penggerak Utama Ekonomi Inklusif Indonesia Menuju 2045
Remaja Terpeleset Saat Turun dari Bukit Klotok Kediri, Ini Kronologi Evakuasi BPBD