Pemerintah bakal mengubah arah kebijakan bantuan sosial. Menurut Menko Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, bansos ke depan akan lebih difokuskan untuk kelompok yang benar-benar tidak berdaya secara ekonomi. Lansia dan penyandang disabilitas menjadi prioritas utama.
"Bansos akan difokuskan kepada mereka yang benar-benar tidak mampu saja yaitu lansia, penyandang disabilitas, dan masyarakat yang tidak mungkin bertahan tanpa bantuan negara," tegasnya dalam Seminar Proyeksi Ekonomi Indonesia 2026 INDEF, Jumat (21/11).
Di sisi lain, pendekatan penanganan kemiskinan mengalami perubahan signifikan. Pemerintah kini membedakan perlakuan antara kelompok non-produktif dan mereka yang masih produktif. Kelompok pertama tetap mendapat bantuan sosial, sementara yang kedua akan dialihkan ke program pemberdayaan.
Bagi warga yang masih mampu bekerja, pemerintah punya skema berbeda. Mereka tak lagi diarahkan pada bantuan sosial jangka panjang. Sebaliknya, akan didorong untuk bangkit melalui akses lapangan kerja, peluang usaha, dan berbagai pelatihan keterampilan.
"Sementara mereka yang masih produktif, akan kita dorong untuk bangkit melalui akses lapangan kerja, peluang usaha, pelatihan, dan dukungan untuk mengembangkan keterampilan," jelas Muhaimin.
Artikel Terkait
Chery J6T Meluncur di GJAW 2025, Bawa Desain Garang dan Tenaga Gila
Pameran GJAW 2025 Dibuka, Gaet Konsumen dengan Kredit Mobil dan Data Ekonomi Menggembirakan
MNC Group Sabet Dua Penghargaan Bergengsi di Ajang Ekonomi Sirkular
Pesawat Cessna Berputar Aneh di Langit Karawang Sebelum Jatuh di Sawah