Presiden Prabowo Subianto secara resmi menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada sejumlah tokoh, termasuk Presiden ke-2 RI, Soeharto. Acara penganugerahan gelar pahlawan nasional ini digelar di Istana Negara, Jakarta, pada hari ini, Senin 10 November 2025.
Keluarga besar Soeharto atau Keluarga Cendana hadir langsung dalam upacara tersebut. Pantauan di lokasi menunjukkan kehadiran anak-anak mendiang Soeharto, seperti Siti Hardijanti Hastuti Rukmana (Tutut Soeharto) dan Bambang Trihatmodjo yang menempati barisan depan. Siti Hediati Hariyadi (Titiek Soeharto) juga hadir bersama putranya, Didit Hediprasetyo.
Penganugerahan gelar pahlawan nasional ini dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto. Sebanyak 10 tokoh akan diangkat menjadi pahlawan nasional. Selain Soeharto, nama Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) juga dikabarkan termasuk dalam daftar penerima gelar kehormatan tersebut.
Menteri Sosial, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, menegaskan bahwa proses pemberian gelar pahlawan nasional telah melalui tahapan yang panjang dan berjenjang. Prosesnya dimulai dari tingkat kabupaten, provinsi, hingga diverifikasi oleh Kementerian Sosial dan Dewan Gelar sebelum dilaporkan kepada Presiden. Ia memastikan bahwa semua tokoh yang ditetapkan telah memenuhi syarat yang ditentukan.
Artikel Terkait
Ledakan SMAN 72 Jakarta: 96 Korban Luka, Kondisi Aufa Kritis Usai 2x Operasi
PM Takaichi Pangkas Gaji Menteri: Potong Gaji Sendiri hingga Rp 124 Juta/Bulan
Gus Dur Resmi Jadi Pahlawan Nasional, Ini Daftar 10 Tokoh yang Dianugerahi Presiden Prabowo
Herdi Jatnika Divonis 16 Tahun Penjara, Lebih Ringan dari Tuntutan Jaksa