Irjen Agus mengungkapkan pentingnya revitalisasi sistem Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) yang tidak hanya meningkatkan kepatuhan berlalu lintas tetapi juga berkontribusi pada penerimaan negara. Korlantas Polri berencana memberikan bantuan 10 kamera ETLE untuk mendukung pengembangan teknologi lalu lintas di Malaysia.
"Kalau komunikasi bagus, kita akan coba berkunjung ke sana. Saya juga ingin belajar penerapan RFID di Penang yang sudah lebih maju," tambahnya.
Program Polantas Menyapa Jadi Perhatian Malaysia
Datuk Haji Mohd Zaidi menyampaikan kekagumannya terhadap program Polantas Menyapa yang dianggapnya sangat menyentuh hati. Ia berencana mengadopsi program serupa di Malaysia untuk meningkatkan hubungan antara kepolisian dan masyarakat.
"Program Polantas Menyapa itu suatu program yang begitu menyentuh hati... suatu program yang cukup baik dan program yang akan kita harap boleh kita bawa juga ke masyarakat di Pulau Penang dan di Malaysia keseluruhannya," ujarnya.
Kunjungan ini menandai komitmen kedua negara untuk terus mempererat kerja sama dalam pengembangan sistem lalu lintas yang lebih modern dan manusiawi, dengan saling berbagi pengetahuan dan teknologi terkini.
Artikel Terkait
Jembatan Darurat di Gayo Lues Selesai dalam Lima Hari, Warga Kembali Beraktivitas
Serangan Drone Gempur Pasar Sudan, Sepuluh Nyawa Melayang
Enam Pejabat Cianjur Lepas Jabatan, Terbaru Kepala Dinas Pariwisata Beralih ke Posisi Fungsional
Solidaritas dari Ujung Timur: Papua Bantu Rp 406 Juta untuk Korban Bencana Aceh