Kecelakaan Menerjang Atlet Terjun Payung di Pangandaran
Suasana Kejuaraan Daerah (Kejurda) Terjun Payung 2025 di Pangandaran tiba-tiba berubah mencekam. Lima atlet penerjun dilaporkan mengalami kecelakaan. Dari kelimanya, satu orang dinyatakan tewas dan satu lainnya masih hilang, membuat operasi pencarian digelar siang itu juga.
Insiden ini terjadi pada Selasa siang, tepatnya pukul 10.39 WIB. Kelima atlet yang terlibat adalah Karni, Kudori, Mustofa, Widiasih, dan Rusli. Menurut informasi yang berhasil dikumpulkan, mereka gagal mendarat di titik yang sudah ditentukan. Alih-alih, mereka justru terjatuh di tengah laut, sekitar satu kilometer dari garis pantai Batukaras, tepatnya di area Blok Sanghyangkalang.
Kapolres Pangandaran, AKBP Andri Kurniawan, membenarkan kabar naas ini.
"Hari ini kami menerima informasi bahwa 5 peserta penerjun payung jatuh ke laut sekitaran Batukaras, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran," ujarnya.
Artikel Terkait
Tragedi Medan: Anggota DPR Soroti Bahaya Konten Digital Tanpa Pendampingan
Polisi Bongkar Jaringan Narkoba untuk Pesta Malam Tahun Baru di Serang
19,5 Ton Bawang Ilegal Digagalkan Polairud di Perairan Pelalawan
Presiden Iran Tawarkan Dialog di Tengah Aksi Mogok dan Rial yang Terjun Bebas