Kondisi tumpukan sampah di beberapa jalan Tangerang Selatan perlahan mulai ditangani. Pemerintah setempat mengklaim pengangkutan kini berjalan bertahap. Ini adalah langkah darurat, tentu saja, demi mengembalikan kebersihan dan kenyamanan warga yang sempat terusik.
Menurut Tubagus Asep Nurdin, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Tangsel, prioritas utama diberikan pada lokasi-lokasi yang dampaknya paling terasa. "Kami fokus ke titik-titik krusial dulu, yang langsung mengganggu aktivitas warga dan lalu lintas," jelasnya.
Ia menegaskan, upaya ini bukan sekadar reaksi spontan. Semua diatur dengan pemetaan yang matang, mempertimbangkan kapasitas armada dan kondisi tempat pembuangan sementara. Tujuannya agar penanganan tidak cuma efektif hari ini, tapi juga berkelanjutan.
"Pengangkutan ini tidak dilakukan secara sporadis," lanjut Asep dalam keterangan Sabtu (27/12/2025).
Artikel Terkait
Kuota Tiket Penyeberangan Nataru Masih Longgar, ASDP: Saatnya Rencanakan Perjalanan
Tragedi di Perairan Pangkep: Camat dan Relawan Tewas Usai Bagi Bantuan
Saudi Beri Ultimatum, Separatis Yaman Tak Gentar
Tangsel Resmi Berlakukan Status Darurat Sampah Hingga 2026