InJourney Siapkan Ribuan Personel dan Acara Seru untuk Hadapi Gelombang Nataru

Nah, buat yang cari suasana perayaan, banyak pilihan acara seru. Di The Golo Mori, ada "Journey of Heartfelt Harmony" yang menawarkan pengalaman intim dari senja hingga tengah malam. Candi Prambanan bakal ramai dengan konser sunset bertajuk "Swara Prambanan". TMII menghadirkan "Sorak Sorai Festival 2.0" yang penuh dengan musik, kuliner, dan instalasi seni. Sementara Sarinah menggelar "Festiloka Panggung Nusantara 2026" yang memadukan musik pop dan etnik.

Bali juga tak ketinggalan. "Seaside Festive Symphony" di The Meru Sanur dan Bali Beach Hotel akan menampilkan kolaborasi eksklusif Erwin Gutawa Orchestra dan Indra Lesmana Jazz Experience sebagai puncak perayaan.

Namun begitu, di balik kemeriahan ini, ada nuansa lain yang coba dihadirkan InJourney: kepedulian. Menyusul bencana di sejumlah wilayah Sumatera, mereka memutuskan untuk menyelenggarakan perayaan Tahun Baru tanpa kembang api di semua destinasi. Sebagai gantinya, digelar doa bersama dan penggalangan dana terbuka untuk pengunjung yang ingin berbagi.

Bantuan kemanusiaan untuk korban banjir di Aceh, Sumut, dan Sumbar juga disalurkan melalui kampanye IDMUntukSumatra bersama Kitabisa. Sarinah pun mengawali acaranya dengan momen doa dan penggalangan dana.

Inisiatif ini, menurut Maya, punya makna yang dalam.

Jadi, selain memastikan operasional berjalan lancar, mereka juga berusaha menyelipkan nilai solidaritas di tengah hingar-bingar perayaan. Sebuah pendekatan yang, meski sederhana, mudah-mudahan bisa memberi warna berbeda di momen pergantian tahun ini.