Surabaya Jadi Panggung Suksesi dan Agenda Baru PDIP Jatim

- Selasa, 16 Desember 2025 | 15:25 WIB
Surabaya Jadi Panggung Suksesi dan Agenda Baru PDIP Jatim

Agenda pendidikan dan pendanaan startup ini rencananya akan dikombinasikan dengan pengembangan ekonomi kreatif. Caranya? Dengan melindungi kekayaan intelektual, mengembangkan keterampilan yang mendalam dan luas (T-shaped skills), serta mentransformasi produk budaya menjadi ekspor digital. Target ambisiusnya, lima produk budaya bisa menembus pasar internasional sebelum 2030. Mereka yakin, Gen Z dan Alpha yang melek digital akan menemukan ruang kreatifnya di sini.

Namun begitu, pembicaraan tentang masa depan Jatim tak lengkap tanpa menyentuh industri. Saat ini, sektor industri di provinsi ini masih bertumpu pada makanan, minuman, rokok, dan tekstil. PDI Perjuangan berpandangan, industri hilir perlu tumbuh lebih masif. Apalagi, trennya sekarang kawasan industri mulai bergeser dan meluas ke bagian tengah Jawa Timur.

Kebangkitan industri, menurut mereka, akan punya efek domino yang positif. Lapangan kerja terbuka lebih lebar, yang pada gilirannya akan memperbesar jumlah kelas menengah. Imbasnya, jumlah warga yang berada di garis kemiskinan diharapkan bisa ditekan.

Semua agenda strategis itulah yang akan dibahas dan diputuskan dalam rapat kerja daerah dan cabang nanti. Ada semangat untuk perubahan di sini. Mereka ingin mengubah sikap politik partai yang selama ini dianggap terlalu jargonistik, menjadi agenda kerja kerakyatan dengan target yang terukur. Singkatnya, cara kerja partai pun perlu diubah.

“Kami ingin merubah sikap politik partai yang cenderung jargonistik menjadi agenda-agenda kerja kerakyatan yang terukur target-targetnya,” tegas Said Abdullah.

Menurutnya, untuk itu diperlukan perubahan dari cara kerja partai selama ini. Semuanya akan dimulai dari pertemuan besar di Surabaya akhir tahun depan itu.


Halaman:

Komentar