Udara malam di Gaza kembali pecah oleh deru pesawat dan dentuman ledakan. Israel melancarkan serangkaian serangan udara pada Sabtu (22/11/2025) waktu setempat, mengobarkan kembali ketegangan yang sebenarnya sudah mereda.
Laporan dari Badan Pertahanan Sipil Gaza menyebutkan korban jiwa berjatuhan. Setidaknya 21 orang dinyatakan tewas, sementara puluhan lainnya mengalami luka-luka.
Mahmud Bassal, juru bicara badan pertahanan sipil yang beroperasi di bawah otoritas Hamas, memberikan rincian yang suram kepada AFP.
Artikel Terkait
Tawaran Nikah Siri Bertebaran di Medsos, MUI Ingatkan Risiko Hukum Mengintai
Kemarahan Warga Bogor Meledak, Makanan Bantuan Disorot Usai Aksi Ludahi Paket
Bolsonaro Bongkar Gelang Pantau dengan Solder, Dalihnya Cuma Penasaran
Tekanan Ekonomi Picu Lonjakan Kasus Depresi di Ibu Kota