Tanda-tanda Sebelum Bunuh Dirinya Bagindo Efan, Siswa SMP di Sawahlunto
Bagindo Efan, seorang siswa berusia 15 tahun kelas IX SMP Negeri 7 Sawahlunto, Sumatera Barat, menunjukkan perilaku tidak biasa sebelum ditemukan meninggal karena bunuh diri di dalam kelas pada Selasa, 28 Oktober.
Kebiasaan Pulang yang Berubah
Biasanya, Bagindo langsung pulang ke rumah setelah jam pelajaran usai. Namun, pada Sabtu, 25 Oktober, ia terlihat tidak langsung pulang. Ia malah tidur-tiduran di bangku panjang warung depan sekolah milik Mak Eli (70 tahun).
Pertanyaan dan Keanehan Terakhir
Keanehan berlanjut pada Senin, 27 Oktober, sehari sebelum insiden. Bagindo masih berada di warung hingga waktu Ashar. "Saya tanya, 'Kenapa enggak pulang? Enggak ada uang?'," kenang Eli. Ia menggambarkan Bagindo hanya terdiam dan bengong. Eli kemudian memberinya ongkos pulang sebesar Rp 2.000.
Artikel Terkait
BMKG Gencarkan Modifikasi Cuaca Hadapi Puncak Hujan dan Tiga Siklon di Awal 2026
Dilraba dan Arthur Chen Bersatu dalam Love Beyond the Grave, Kisah Cinta Guru Spiritual dan Jenderal Misterius
Mahasiswa UWKS Dijatuhi DO dan Ditangkap Polisi Usai Unggah Konten Rasis
Danantara Garap Hotel dan Lahan Strategis di Dekat Masjidil Haram