Insiden Lampion Terbakar Warnai Festival Lanterne Festival de Paris di Jogja
Sebuah insiden 'hujan api' terjadi pada Sabtu (25/10) malam di Festival Lampion Terbang Jogja 'Lanterne Festival de Paris' yang digelar di Pantai Goa Cemara, Bantul, Yogyakarta. Video yang memperlihatkan lampion terbakar di udara hingga menyebabkan percikan api menjadi viral di media sosial.
Penyebab Insiden Lampion Terbang di Pantai Goa Cemara
Kepala Seksi Promosi dan Pelayanan Informasi Dinas Pariwisata Bantul, Markus Purnomo Adi, membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, insiden ini disebabkan oleh lampion yang jatuh dan tersangkut di pohon akibat perubahan arah angin.
"Ada lampion hidup yang jatuh karena kena pohon, angin berubah arah," ujar Markus Purnomo Adi, Senin (27/10). Ia menegaskan bahwa tidak ada pohon yang terbakar, meski beberapa ranting terkena api dari lampion yang tersangkut.
Klarifikasi Dinas Pariwisata Bantul Soal 'Hujan Api'
Menanggapi istilah 'hujan api' yang viral, Markus menjelaskan bahwa jumlah lampion yang jatuh sebenarnya lebih sedikit dibandingkan dengan yang berhasil terbang. "Setiap pelaksanaan pasti ada yang jatuh," katanya. Yang terpenting, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Artikel Terkait
Gus Yaqut Kembali Diperiksa KPK, Dugaan Korupsi Kuota Haji Tembus Rp 1 Triliun
Kisah Heroik Pedagang Buah di Tengah Duka Penembakan Sydney
BMKG Gencarkan Modifikasi Cuaca Hadapi Puncak Hujan dan Tiga Siklon di Awal 2026
Dilraba dan Arthur Chen Bersatu dalam Love Beyond the Grave, Kisah Cinta Guru Spiritual dan Jenderal Misterius