Di tengah polemik ijazah palsu Jokowi yang disebut-sebut palsu, Pakar Telematika, Roy Suryo ikut menyindir soal logo baru Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang resmi berubah dari bunga mawah merah menjadi bergambar gajah.
Roy Suryo memplesetkan kepanjangan 'Gajah' dari logo baru PSI dengan sebutan 'Enggak Punya Ijazah.'
Sindiran soal logo baru PSI itu disampaikan Roy Suryo dalam sebuah siniar yang tayang di platform Youtube pada Rabu (23/7/2025).
Dalam tayangan itu, Roy Suryo awalnya mengungkit kader PSI, Dian Sandi yang disebut sempat memamerkan ijazah Jokowi yang diklaim asli di akun media sosialnya.
Kolase foto Roy Suryo dan bukti dokumen berjudul "Analisis Teknis Ijazah & Skripsi 99,9 % Palsu". (tangkapan layar/Youtube)
"Terlebih-lebih ketika pada tanggal 1 April ada seorang kader dari PSI yang namanya Dian Sandi yang partainya gambar gajah sekarang," ujar Roy Suryo dipantau pada Rabu.
Ujug-ujug, Roy Suryo lalu menyindir soal gambar gajah yang menjadi logo baru PSI. Arti gajah dari logo partai besutan Kaesang itu pun diplesetkan oleh Roy Suryo
"Tahu enggak Bapak Ibu artinya gajah? Enggak punya ijazah. Enggak ada ijazah," sindir Roy Suryo sembari tertawa.
Pidato Jokowi di Kongres PSI
Diketahui, logo baru PSI yang berganti dari gambar mawar merah menjadi gajah memang menjadi sorotan banyak pihak hingga memicu perdebatan. Bahkan, muncul spekulasi pergantian itu lantaran PSI hendak menyaingi partai lain, termasuk PDIP.
Pergantian logo baru bergambar gajah itu pun diumumkan secara resmi dalam Kongres PSI yang digelar di Solo, Jawa Tengah pada Sabtu (19/7/2025) lalu. Acara kongres sekaligus menetapkan kembali Kaesang sebagai ketum baru PSI.
Dalam kongres PSI, Jokowi pun merasa yakin partai besutan putra bungsunya itu nantinya akan menjadi partai besar.
Jokowi menilai branding PSI menjadi partai Super TBK membuat seluruh anggota dan kader merasa memiliki partai tersebut, dan berupaya bersama untuk membesarkan partai.
Mantan Wali Kota Solo itu juga memberi catatan bahwa menjadi partai yang kuat dan besar tidak bisa tergesa-gesa, namun ada tahapan yang harus dilalui dengan kerja keras semua anggota.
Ia pun memperkirakan bahwa PSI baru menjadi partai yang kuat dan besar pada 2034, bukan 2029. Selain karena dimiliki seluruh anggota, Jokowi menilai PSI yang baru saja berganti logo menjadi gajah merah-putih itu, merupakan partai cerdas.
Menurut dia, gajah melambangkan ilmu pengetahuan, artinya kader PSI merupakan kader yang cerdas. Gajah, kata Jokowi, juga melambangkan pengetahuan dan kebijakan. Oleh sebab itu, ia mendukung penuh PSI.
"Tapi yang paling penting, gajah itu kuat dan besar. Oleh sebab itu, saya akan full mendukung PSI," seru Jokowi.
Berdasarkan pengalamannya, Jokowi memberi perintah agar PSI segera menyelesaikan struktur partai, baik di tingkat DPW, DPD, hingga tingkat desa, karena struktur partai diibaratkan sebagai mesin yang harus dijalankan menuju tahun politik 2029.
"Saya titip yang terakhir, agar kita bekerja keras bersama-sama agar struktur partai di seluruh wilayah, di seluruh provinsi, kabupaten dan kota segera bisa diselesaikan. Paling tidak 2027 akhir. Kalau itu bisa diselesaikan, artinya mesinnya siap," kata Jokowi.
Sumber: suara
Foto: Ngeledek sambil Ketawa, Roy Suryo Plesetkan Logo 'Gajah' PSI: Enggak Punya Ijazah!. (tangkapan layar/ist)
Artikel Terkait
CELIOS Sebut Koperasi Desa Merah Putih Bentuk Lain Korupsi Terstruktur dan Sistematis
Heboh Wacana Amplop Kondangan Bakal Dipajaki Pemerintah, Terungkap di Rapat DPR
Sepakati Transfer Data Pribadi ke AS, Pemerintah Bisa Melanggar UU PDP dan Konstitusi
Sosok Bram Patria Yoshugi, Pemenang Sayembara Logo HUT RI ke-80 yang Diluncurkan Prabowo