Cerita serupa datang dari Adjie. Pria yang datang dengan sepeda fixie-nya itu bilang kalau Minggu adalah jadwal rutinnya olahraga.
“Tadi abis muter Sudirman-Thamrin baru ke sini (GBK),” ucap Adjie.
Baginya, GBK adalah persinggahan terakhir yang pas.
“Di sini biasanya ngopi dulu sebelum pulang,” tambahnya.
Namun begitu, Adjie justru merasa suasana hari ini agak berbeda. Menurut pengamatannya, CFD kali ini justru lebih lengang.
“Enggak serame biasanya sih, kayaknya lagi pada liburan ya?” katanya sambil bertanya-tanya.
Keramaian di GBK di minggu terakhir 2025 ini, pada akhirnya, cuma satu dari sekian banyak potret warga ibu kota. Di tengau hiruk-pikuk akhir tahun, mereka tetap mencari cara untuk aktif dan menikmati ruang publik bersama. Sebuah pemandangan sederhana, tapi cukup merepresentasikan semangat mereka.
Artikel Terkait
Jakarta Ganti Kembang Api dengan Drone untuk Sambut 2026
Jembatan Darurat Krueng Tingkem Akhirnya Beroperasi, Akses ke Banda Aceh Kembali Terhubung
Karpet Merah untuk WN China di Indonesia: Pemicu Insiden Ketapang dan Ancaman bagi Nasionalisme?
Gempa Dangkal 4,7 SR Guncang Agam, Getaran Terasa hingga Kota Tetangga