katanya penuh keyakinan.
Targetnya, proyek bisa mulai digarap awal tahun depan. Pemprov Sumsel sendiri bakal ikut mengawasi, agar pengerjaan tepat spesifikasi dan tidak molor dari jadwal yang ditetapkan.
Sambil menunggu, warga disarankan memakai jalur alternatif melalui Musi Rawas–PALI. Jalan di sana kondisinya lebih baik, setidaknya untuk meminimalisir risiko kecelakaan.
Deru tak menampik bahwa viralnya keluhan di media sosial mendorong aksinya turun ke lapangan. Tapi ia memandang hal itu positif, sebagai bentuk kepedulian.
"Viral itu wajar. Itu tanda masyarakat peduli. Tapi mari kita sampaikan juga penyebabnya agar solusinya bisa menyeluruh,"
imbuhnya.
Ia pun mengajak kolaborasi. Masyarakat diajak berperan dengan melaporkan jika melihat truk ODOL melintas. Dengan begitu, penanganan tak sekadar tambal sulam, tapi benar-benar berkelanjutan. Jalan yang diperbaiki bisa awet, dan yang terpenting, keselamatan pengguna jalan lebih terjamin.
Artikel Terkait
Zelensky di Luar Negeri, Rusia Klaim Kuasai Dua Kota Kunci di Timur Ukraina
Ayam Bersyahadat dan Pelajaran Toleransi di Hutan Kalimantan
Indonesia Serukan Penahanan Diri Jelang Eskalasi di Yaman Selatan
Aksi Pedang Samurai Gerebek Silaturahmi Natal di Minahasa