Informasi tersebut diumumkan oleh KH Masduki Baidlowi, Juru Bicara Wapres ke-13 yang juga menjabat Ketua MUI Bidang Komdigi. Pengumuman itu dipasang di situs resmi organisasi ulama itu, juga pada hari Selasa.
Alasannya jelas dan tulus: usia. Dalam surat pengunduran dirinya, Kiai Ma’ruf menulis dengan rendah hati bahwa usianya yang sudah lanjut dan masa pengabdiannya di MUI yang terbilang sangat panjang menjadi pertimbangan utama.
“Dengan ini saya menyampaikan surat permohonan pengunduran diri dari jabatan Ketua Dewan Pertimbangan MUI masa bakti 2025-2030,” tulisnya.
“Hal ini berkaitan dengan usia saya yang sudah lanjut dan sudah terlalu lama pengabdian saya di MUI.”
Beliau merasa sudah waktunya untuk memberi kesempatan pada generasi baru. “Maka sudah saatnya saya untuk istirahat dan mengundurkan diri dari kepengurusan MUI, demi regenerasi tugas dan tanggung jawab kepada tokoh lain yang lebih muda dan kompeten,” tambahnya dalam surat itu.
Dua langkah pengunduran diri ini menandai fase baru bagi Kiai Ma’ruf. Sebuah momen peralihan, dari puncak struktur organisasi ke peran yang mungkin lebih tenang, meski tetap diharapkan memberi pencerahan.
Artikel Terkait
KH Maruf Amin Mundur Ganda: Tinggalkan Kursi Dewan Syuro PKB Usai Lepas Jabatan di MUI
PHK 2025 Tembus 79 Ribu, Menteri Purbaya Soroti Warisan Ekonomi yang Tak Bagus
Serah Terima Jabatan Menpora Malaysia Berlangsung di Tengah Kemeriahan SEA Games Bangkok
BPSDM Kalbar Siapkan Kawah Candradimuka Digital untuk ASN