"Akan ada serangan balasan berikutnya yang akan kami ambil," kata Kirby seperti dikutip dari AFP, Sabtu, 3 Februari.
Serangan udara AS tersebut merupakan balasan terhadap serangan drone pada pekan lalu terhadap pasukan Amerika di Yordania, yang menewaskan tiga tentara AS. Gedung Putih menyebut serangan tersebut dilakukan oleh milisi yang didukung Iran di Irak.
"Kami tidak ingin memulai perang," kata Kirby, seraya menambahkan bahwa "tidak ada komunikasi" dengan Iran sejak serangan akhir pekan lalu.
***
Berita terkini lainnya dari tim redaksi kami dapat diakses lebih cepat melalui Google News
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: indonesia.jakartadaily.id
Artikel Terkait
Trump Siap Tawarkan Jet F-35 dalam Pertemuan Bersejarah dengan Putra Mahkota Saudi
MBS Terima Surat Rahasia Iran Sebelum Bertemu Trump: Apa Isi dan Maksudnya?
Ancaman Operasi Militer AS ke Venezuela: Maduro Peringatkan Gaza Baru di Amerika Selatan
Pemain Sepak Bola Israel Ditangkap Diduga Rudapaksa Turis AS, Netizen Geram!