Inggris menggambarkan serangannya mengenai sebuah lokasi di Bani yang diduga digunakan oleh Houthi untuk meluncurkan drone dan sebuah lapangan terbang di Abbs yang digunakan untuk meluncurkan rudal jelajah dan drone.
Dewan Keamanan PBB bertemu di New York untuk membahas krisis ini, hanya beberapa hari setelah mengadopsi resolusi yang menuntut diakhirinya serangan Houthi.
Rasa Hormat dan Kepatuhan
Sekretaris Jenderal Antonio Guterres menggarisbawahi bahwa resolusi 2722 harus dihormati sepenuhnya, kata juru bicaranya dalam sebuah pernyataan .
“Sekretaris Jenderal menegaskan kembali bahwa serangan terhadap pelayaran internasional di kawasan Laut Merah tidak dapat diterima karena membahayakan keselamatan dan keamanan rantai pasokan global dan berdampak negatif pada situasi ekonomi dan kemanusiaan di seluruh dunia,” katanya.
Selain itu, semua Anggota Negara yang melindungi kapal mereka dari serangan harus melakukan hal tersebut “sesuai dengan hukum internasional, sebagaimana diatur dalam Resolusi.”
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: suarakarya.id
Artikel Terkait
Trump Siap Tawarkan Jet F-35 dalam Pertemuan Bersejarah dengan Putra Mahkota Saudi
MBS Terima Surat Rahasia Iran Sebelum Bertemu Trump: Apa Isi dan Maksudnya?
Ancaman Operasi Militer AS ke Venezuela: Maduro Peringatkan Gaza Baru di Amerika Selatan
Pemain Sepak Bola Israel Ditangkap Diduga Rudapaksa Turis AS, Netizen Geram!